MARITIMRAYA.com – Batam, Kondisi Kapal Tanker MT Young Yong berbendera Djibouti yang kandas di Selat Singapura dekat Pulau Takong iyu Kecil, kabupaten Tanjung Balai Karimun Provinsi Kepri pada 27 Oktober 2022 pukul 20.00 WIB hingga kini masih terduduk.
Guna keamanan dan keselamatan kru kapal yang naas tersebut, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan cq armada patroli KSOP kelas I Tanjung Balai karimun dan Kapal Patroli Penjaga Laut dan Pantai (PLP) Tanjung Uban mengerahkan kapal ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi dan memasang Bouy
Humas Distrik navigasi Kelas I Tanjung Pinang Hadjar Mahijaden kepada awak media mengatakan pihaknya sesuai Tupoksi melakukan inpormasi dan komunikasi kepada KSOP Kelas I Tanjung Balai Karimun, PLP Tanjung Uban dan instansi terkait serta agen kapal tentang pergerakan kapal tangker Young Yong. Hal itu mengingat lokasi kandasnya kapal itu berada di jalur pipa gas Singapura.
Kapal VLCC MT Young Yong memuat minyak 284.429 Ton bertolak dari Pelabuhan Tanjung Pelepas, Malaysia, menuju Perairan Nipa Indonesia untuk waiting order.
Saat dikonfirmasi upaya pengapungan kapal apakah menggunakan perusahaan salvage , Hadjar belum bisa memberi penjelasan,
” saya belum mendapat perintah untuk konpirmasi dengan pihak manapun,” Ujarnya
Namun untuk mengambil langkah- langkah upaya penyelamatan pengapungan kapal akan dibahas saat metting dengan Pemilik Kapal, Agen kapal serta instansi terkait
” Terkait pelaksanaan teknis pengapungan kapal tangker Young Yong akan dibahas saat metting bersama stakeholders”
Dilaporkan dalam peristiwa kapal tangker Young Yong kandas hingga kini tidak ada korban jiwa dan pencemaran dilaut.** red
