. poto Ilustrasi
Menurut inpormasi yang dihimpun awak media Satu set kapal tagboat Marguna 1 dan Tk. Cahaya Alam 1 dengan bobot Gt.31/187 bertolak dari perairan Sekupang dengan tujuan tembilahan.
Namun diperairan Tanjung Uncang Kapal mengalami kebocoran pada lambung kiri dikarnakan terjadi senggolan dengan tongkang Cahaya Alam 1 yang ditariknya
Selanjutnya nakhoda Marfilus memutuskan sandar pada lambung kanan tongkang Cahaya Alam 1 guna menyelamatkan seluruh kru dan dokumen kapal dikarenakan sudah tidak dapat memompa air yang terlalu banyak masuk kekapal
Sebanyak 5 (lima) orang kru kapal Tb. Marguna 1 berhasil dievakuasi oleh kapal patroli RIB respon Tim dari Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) khusus Batam
Adapun posisi TK. Cahaya Alam 1 yang tenggelam pada koordinat 1°3`11.01″N/103°54’17.45″ E,
Menurut inpormasi Pemilik Kapal Tagboat berbahan kayu dengan memuat bahan bakar Minyak 1700 liter adalah perusahaan PT. Maju Hantar Marguna sedangkan Keagenan kapal PT. Cahaya Perdana Transalam.
Kepala Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) khusus Batam Yefri Meidison M.Mar E melalui Kepala Bidang (Kabid) Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Penegakan Hukum, Yuzirwan N, saat dihubungi awak media membenarkan kejadian kecelakaan satu set kapal bertubrukan yang disebabkan oleh Cuaca.
” Iya kejadian kecelakaan satu set kapal Tongkang dan Tagboat akibat cuaca diperairan Tanjung Uncang”
” Dan Tagboat Marguna 1 berbahan kayu akhirnya tenggelam” Sebutnya
Tenggelam Tagboat Marguna 1ini ditenggarai mengganggu alur pelayaran serta mengancam pendapatan nelayan Tradisional saat menangkap ikan diperairan tersebut akibat limbah minyak cair dari kapal. **
