MARITIMRAYA.Com – Batam, Kapal Motor (KM) Kelud akan dialihkan sementara pungsinya sebagai Hotel Terapung untuk mendukung even pagelaran ajang balap Internasional MOTOGP di Sirkuit Mandalika Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, dan diharapkan sukses menjadi alternatif tempat tinggal bagi wisatawan serta salah satu hunian menarik.
Kapal penumpang milik PT. Pelni berkapasitas sekitar 2500 orang melayari rute tetap Tg Priuk (Jakarta) – Pelabuhan Umum Batu Ampar (Batam) – Belawan (Medan), namun kadang stop beroperasi rute tersebut karena perbaikan kapal (Docking) atau peruntukan Hotel Terapung
Kepala PT. Pelni Cabang Batam, Agus yang diwakili manejer Urusan Usaha PT. Pelni Cabang Batam, Lan Lan H, kepada awak media pada Rabu (9/02/2022) mengatakan hari ini KM. Kelud terakhir masuk Batam mengangkut penumpang berangkat rute Batam – Jakarta,
” Tercatat penumpang naik ada 400 orang penumpang dari Batam tujuan Jakarta” Katanya.
Selanjutnya KM. Kelud setiba di Tg Priuk akan berangkat ke Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat
” Jadi inpo yang kita dapat dari Pelni Pusat, KM. Kelud akan digunakan jadi Hotel Terapung di Lombok” Ujar Lan Lan.
Sebagai Hotel Terapung KM. Kelud diharapkan dengan fasilitas yang sangat memadai serta pekerja Koki(Juru masak), kru kapal sukses dalam melayani tamu Hotel.
Dikatakanya, jika tidak ada halangan baik situasi maupun kondisi di lapangan, KM. Kelud estimasinya hanya selama dua Minggu dan tanggal 25 Maret sudah di Jakarta lalu tanggal 27 Maret di Batam ” Alasan kita pakai Estimasi kemungkinan Karena melihat situasi dan kondisi wisatawan di lombok” Tutupnya.
Diketahui kapasitas Hotel di Lombok Tengah berkisar 16 Ribu orang, sedangkan tiket untuk menonton Siirkuit MOTOGP terjual 60 Ribu Orang, sehingga pemerintah menambah KM Kelud sebagai Hotel Terapung tempat Hunian yang layak dan nyaman bagi wisatawan lokal, domestik maupun Asing.** Red
